Monday, October 1, 2012

Sejarah 234 SC




234 SC adalah merupakan singkatan dari 234 Soerjosoemarno Clan, sedangkan lambang sayap terbang itu sendiri dibuat oleh Alm KPH Soetarjo Soerjosoemarno yang merupakan Ayahanda dari Bpk. KRMH. Japto SS. Lambang tersebut dibuat untuk keikutsertaan olahraga terjun payung tingkat dunia yang pertama kali diselenggarakan di australia pada era tahun 80an. Seiring berjalannya komunitas ini diteruskan dan dikembangkan oleh anak kandung dari Bpk. KRMH Japto SS, yaitu Sdr. Sahid Abi Shalom BNN SS dan Sdr. Jedidiah Shenazar KS.
234 SC memiliki sayap yang begitu lebar dan membuatnya begitu dikenal/dipandang oleh banyak orang sehingga menimbulkan ketertarikan bagi banyak orang untuk ikut bergabung dalam 234 SC ini. Atas dasar alasan tersebut, para PETINGGI 234SC membuka untuk umum bagi siapapun untuk ikut bergabung menjadi anggota 234SC yang kemudian singkatannya berubah menjadi 234 SOLIDARITY COMMUNITY. 234SC ini bertujuan untuk menyatukan semua pemuda-pemudi di dalam 234SC ini untuk menjadikannya merasa bagian dari keluarga dan memiliki tingkat solidaritas yang tinggi.
Ketua Umum berpesan, “APABILA SALAH SATU TEMAN KITA DICUBIT, MAKA KITA SEMUA AKAN MERASA DICUBIT DAN KITA HARUS MEMBALAS SIAPAPUN YANG MENCUBIT TEMAN KITA ITU. KITA TIDAK BOLEH MENGGANGGU DAN MENYUSAHKAN ORANG LAIN. BILA MEREKA MENJUAL, KITA TAWAR BAIK-BAIK. APABILA MEREKA TAWAR LAGI DAN KELEWATAN, KITA BORONG.”
Pada intinya kegiatan dari 234 SC ini adalah untuk melakukan hal-hal yang positif, menjaga silaturahmi & mempererat persatuan dan kesatuan anak-anak muda bangsa Indonesia.

0 comments: